EZTY SALVA
Kamis, 15 November 2012
Jumat, 09 November 2012
MEMBUAT MAKET SEDERHANA
Maket adalah sebuah bentuk tiga dimensi yang meniru sebuah benda atau objek dan biasanya memiliki skala. Maket biasanya digunakan untuk mendiskripsikan sebuah keadaan. Jadi maket digunakan sebagai sebuah representasi dari keadaan yang sebenarnya menuju keadaan yang yang akan diciptakan. Jika dalam bahasa Indonesia sering disebut dengan maket, maka dalam bahasa Inggris sering disebut dengan mockup.
Terdapat banyak jenis maket. Beberapa jenisnya antara lain:
maket arsitektur, maket mekanikal, maket struktural, maket simulasi, maket
diorama,dan lain-lain. Sedangkan judul maketnya sendiri tergantung dari nama
proyek yang sedang dikerjakan. Baik itu gedung, rumah tinggal, pabrik,
pelabuhan, dan lain sebagainya.
Proses pembuatan
Sebelum membuat denah perlu direncanakan skala yang akan
dipakai. Untuk mengirit bahan bisa menggunakan 1:10 atau 1: 20.
1. ALAS MAKET (LANSEKAP)
Pembuatan maket biasanya diawali dengan pembuatan lansekap. Dalam hal ini kita bahas lansekap tak berkontur,karena digunakan untuk proyek pada lahan yang datar.
Dalam pembuatannya kita memotong karton seluas ukuran yang sudah ditentukan untuk alas maket.Luas lansekap disini kita buat dari Luas bangunan + luas tanah dan bisa juga ditambah luas tanah sekeliling dan untuk jalan didepan rumah. Saat maket selesai dan dipasang di lansekap bisa ditambahi assesoris lain seperti rumput,pohon,sungai dll.
2. LANTAI
Lantai merupakan dasar bangunan maket. Dibuat sesuai kebutuhan berapa lantai rumah yang akan dibuat. Jika terdapat beberapa lantai (rumah bertingkat) kita harus membuatnya berbeda bentuk dan ukuran sesuai denah walaupun tidak nampak dari luar.
3. DINDING
Dalam pembuatan dinding,kita harus mengikuti bentuk lantai yang telah kita buat,walaupun nanti akan ada beberapa tambahan bentuk yang terdapat pada sisi dinding tersebut.
Yang perlu diingat karena pada dinding terdapat pintu,jendela dan ventilasi,maka kita perlu memotong dan melubangi karton untuk hal tersebut.
Saat pemotongan karton harus benar-benar presisi pada tiap-tiap sisi agar menghasilkan dinding yang tegak lurus. sealnjutnya adalah menempelkan sisi potongan dinding pada denah atau lantai yang telah dibuat.
Untuk membuat dinding yang berbebtuk lengkung bisa menggunakan alternatif lain misalnya pipa,botol plastik,bambu atau apa saja yang memiliki skala dan bentuk yang benar benar skalatis.
4. ATAP
Atap merupakan bagian tersulit pembuatannya. Karena kita harus mengukur kemiringannya. Jika tidak tepat kemiringannya maka bentuk atap tidak akan cocok saat dipasangkan pada dinding yang telah dibuat.
Pembuatan atap disesuaikan dengan perencanaan atap yang sudah ditentukan sebelumnya disebabkan ada perbedaan gaya dan model atap yang digunakan misalnya atap limasan,kerucut dan kubah (dome).
5. PEWARNAAN
Tahap pewarnaan memerlukan ketelitian dan kerapian.
- Pewarnaan jendela ,pintu dan ventilasi sebaiknya dirangkai didinding sebelum dinding dirangkai dilantai.
Pengecatan pintu, jendela dan ventilasi bisa menggunakan cat, skotlet atau mengeprint foto kayu.
- Untuk dinding bisa digunakan cat,kertas berwarna , skotlet, stiker, mengeprint pola dan ornamen sesuai dengan gambar yang diambil dari foto asli. dan dilakukan sebelum dinding dirangkai dilantai.
Untuk pengecatan bisa digunakan cat semprot agar terlihat rata.
- Untuk atap bisa menggunakan karton yang diambil lapisan dalamnya, sendok kayu es krim yang dipotong potong skalatis, ijuk, atau yang lainnya sesuai bentuk atap dengan tetap mengingat ukuran yang sesuai skala.
Setelah semua sudah di diwarna semua bagian terluar dilapisi stiker bening agar terlindung dari air dan cuaca sehingga awet.
6. PEMASANGAN
Tahap akhir dari semua proses pembuatan maket adalah pemasangan semua materi yang sudah dibuat, yang meliputi pemasangan maket rumah pada lansekap,pemasangan assesoris pada lansekap dan pemasangan unit maket pada dudukan dan kaca pengaman pada dudukan.
Bahan Membuat Maket
Sederhana
- Double tape, solasi, lem besi, dan tang sebagai perekat.
- Penggaris besi, parutan, kuas, cutter, dan gunting sebagai alat bantu kerja.
- Kertas / triplek / multiplek 3mm untuk alas, dan kontur, dan akrilik 2mm untuk bangunan.
- Kertas berwarna dan plastik berwarna.
- Pasir berwarna untuk rumput dll.
- Kertas coklat, lidi, lem kayu dan cat hijau untuk pohon palem, kelapa, dsb.
- Busa, kawat, dan lem kayu untuk pohon cabang.
- Kawat dan manik - manik untuk lampu jalan.
Atau dengan alat
dan bahan serta langkah yang sederhana untuk membuat maket eksterior dibawah
ini :
alat dan bahan:
1. foam
2. cat warna 3. karpet bekas warna hijau 4. double tape 5. cutter 6. gunting 7. spedol dan pensill
langkah pembuatan:
1. gambar desain rumah yang akan di buat terlebih dahulu bisa dengan sketsa atau melalui komputer
2. gambar sketsa rumah yang akan di buat pada foam
3. potong potong foam sesuai pola yang telah ada
4. warnai potongan foam sesuai dengan bentuk desain yang di inginkan
5. tempelkan satu persatu potongan sesuai bentuk rumah yang akandi buat
6. percantik rumah dengan tanaman dan karpet yang tersedia.
Contoh Hasil Eksterior
2. cat warna 3. karpet bekas warna hijau 4. double tape 5. cutter 6. gunting 7. spedol dan pensill
langkah pembuatan:
1. gambar desain rumah yang akan di buat terlebih dahulu bisa dengan sketsa atau melalui komputer
2. gambar sketsa rumah yang akan di buat pada foam
3. potong potong foam sesuai pola yang telah ada
4. warnai potongan foam sesuai dengan bentuk desain yang di inginkan
5. tempelkan satu persatu potongan sesuai bentuk rumah yang akandi buat
6. percantik rumah dengan tanaman dan karpet yang tersedia.
Contoh Hasil Eksterior
Contoh pembuatan
maket interior
Bahan - bahan yang digunakan untuk membuat maket : - styrofoam hitam sebagai lantai dan dinding - styrofoam yang dibungkus kertas tissue untuk membuat sofa yang terkesan lembut - karton putih (saya ambil dari map putih bekas) - karton hitam biasa - karton hitam mengkilat (saya ambil dari brosur bekas) - 2 buah bohlam, kotak baterai dan kabel untuk instalasi cahaya - tutup lampu saya ambil dari gelas kecil bekas obat syrup - double tape
- lem fox
Contoh Hasil
Intinya dalam membuat maket rumah peru memperhatikan presisi ukuran dan juga ketelitian dalam pemasangan semua ahan. Yang terpenting
adalah kreatifitas kita untuk membuat maket rumah dengan denah dan lansekap
yang tepat. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba. :)
Langganan:
Postingan (Atom)